Psikolog anak sebut orang tua abai jika anak diasuh orang lain

Sebagai orang tua, tentu kita selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak kita. Namun, terkadang kesibukan dan tuntutan hidup membuat kita harus meninggalkan anak-anak dalam pengasuhan orang lain. Hal ini bisa terjadi karena pekerjaan yang mengharuskan kita bekerja di luar kota, tugas yang menumpuk, atau bahkan karena kebutuhan ekonomi yang harus dipenuhi.

Meskipun alasan tersebut bisa dimaklumi, namun psikolog anak memperingatkan bahwa seringkali anak akan merasa diabaikan jika pengasuhan dilakukan oleh orang lain. Menurut psikolog anak, hubungan antara orang tua dan anak sangat penting untuk perkembangan psikologis anak. Ketika anak diasuh oleh orang lain, maka anak akan merasa kehilangan kehadiran dan perhatian orang tua.

Anak-anak yang seringkali diasuh oleh orang lain cenderung merasa tidak dihargai dan kurang mendapatkan cinta dan kasih sayang yang seharusnya diberikan oleh orang tua. Hal ini bisa berdampak buruk pada perkembangan emosional dan psikologis anak.

Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita harus tetap memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada anak-anak kita. Meskipun kita sibuk, namun jangan sampai kita mengesampingkan kebutuhan emosional anak-anak kita. Cobalah untuk meluangkan waktu berkualitas bersama anak-anak, mendengarkan cerita mereka, dan memberikan dukungan serta motivasi yang mereka butuhkan.

Jika memang tidak memungkinkan untuk selalu hadir bersama anak-anak karena kesibukan, cobalah untuk memilih pengasuh yang dapat memberikan perhatian dan kasih sayang yang sama seperti yang kita berikan. Pastikan juga komunikasi antara orang tua dan anak tetap terjaga, sehingga anak merasa diperhatikan dan dihargai.

Dengan memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada anak-anak, kita dapat mencegah mereka merasa diabaikan dan kurang mendapatkan cinta dari orang tua. Sehingga, perkembangan psikologis dan emosional anak-anak kita dapat terjaga dengan baik. Mari kita jaga hubungan yang baik dengan anak-anak kita, karena merekalah aset berharga yang akan membawa kita ke dalam masa depan yang lebih baik.